Tuesday, August 19, 2008

Jangan disia-siakan...

Sesungguhnya Allah tidak menciptakan manusia dengan sia-sia dan dibiarkan begitu sahaja, tetapi Ia membebani kewajipan kepada mereka, memberikan perintah dan larangan. Lalu Dia mewajibkan mereka memahami petunjukNya, baik secara terperinci atau secara umum. Dia membahagikan kelompok manusia kepada orang-orang yang celaka (sengsara) dan orang-orang yang bahagia. Allah menempatkan untuk masing-masing kelompok suatu manzilah (kedudukan/ tempat). Allah memberikan kepada manusia ilmu dan amal; hati, pendengaran, penglihatan dan anggota tubuh lain, sebagai bentuk nikmat dan anugerah dariNya. Maka siapa yang menggunakannya untuk ketaatan padaNya dan dengannya ia melalui jalan sehingga memahami petunjukNya serta tidak mendurhakaiNya maka bererti ia bersyukur atas pelbagai pemberian di atas, dan dia telah berjalan menuju keridhaan Allah. Sebaliknya, siapa yang menggunakannya mengikut kehendak hawa nafsunya dengan tidak memelihara hak PenciptaNya, nescaya dia akan berada di dalam kerugian apabila bertemu dengan Allah di akhirat. Ia akan bersedih selamanya kerana hak-hak anggota tubuh ini pasti akan dihisab (disoal).

Allah berfirman dalam Surah Al Isra’ yang bermaksud:
“Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta pertanggungjawabannya.”

[Petikan dari buku Melumpuhkan Senjata Syaitan, Ibnu Qayyim Al Jauziyyah, terjemahan Ainul Haris Umar Arrifin Thayib Lc, Darul Falah, Jakarta, 1419 H, p xxxvi.]

No comments:

Post a Comment